Dalam 
matematika, 
bilangan Fibonacci adalah 
barisan yang didefinisikan secara 
rekursif sebagai berikut:

Penjelasan: barisan ini berawal dari 0 dan 1, kemudian angka 
berikutnya didapat dengan cara menambahkan kedua bilangan yang berurutan
 sebelumnya. Dengan aturan ini, maka barisan 
bilangan Fibonaccci yang 
pertama adalah:
- 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987, 1597, 2584, 4181, 6765, 10946...
 
Barisan bilangan Fibonacci dapat dinyatakan sebagai berikut:
- Fn = (x1n – x2n)/ sqrt(5)
 
dengan
- Fn adalah bilangan Fibonacci ke-n
 
- x1 dan x2 adalah penyelesaian persamaan x2 – x – 1 = 0.
 
Perbandingan antara F
n+1 dengan F
n hampir 
selalu sama untuk sebarang nilai n dan mulai nilai n tertentu, 
perbandingan ini nilainya tetap. Perbandingan itu disebut 
Golden Ratio yang nilainya mendekati 1,618.
Asal mula
Berdasarkan buku The Art of Computer Programming karya Donald E. Knuth, barisan ini pertama kali dijelaskan oleh matematikawan India, Gopala dan Hemachandra
 pada tahun 1150, ketika menyelidiki berbagai kemungkinan untuk 
memasukkan barang-barang ke dalam kantong. Di dunia barat, barisan ini 
pertama kali dipelajari oleh Leonardo da Pisa, yang juga dikenal sebagai Fibonacci (sekitar 1200), ketika membahas pertumbuhan ideal dari populasi kelinci.
Sumber : Wikipedia